Kain Bahan Waffle |
Contoh Produk dari Bahan Waffle dan Karakternya, Wajib Tahu
Kain
Bahan Waffle - Kamu
berencana membuat baju sendiri, entah itu untuk keperluan undangan dan
sebagainya? Gunakan saja kain bahan waffle!
Soalnya ketimbang bahan lain, waffle memiliki
karakteristik unik. Sebut saja tekstur yang mirip dengan kulit jeruk sehingga
menarik bagi para pembeli dan bahan yang tidak kaku selayaknya rayon atau
satin.
Pada sisi lain, sifat kain yang mudah jatuh. Itu
membuat pakaian berbahan dasar waffle terlihat elegan. Otomatis cocok untuk
dasar pembuatan baju atau gaun untuk berbagai pesta seperti pernikahan.
Ciri-Ciri Bahan Waffle
Sama seperti yang lain, karakteristik kain bahan
waffle mesti kamu ketahui juga. Hal tersebut akan membedakan bahan ini
dengan yang lain. Lebih lanjut, berikut adalah pembahasan lengkapnya:
1. Daya Serap Tinggi
Sebagaimana diketahui, kain bahan waffle terbuat dari
katun. Bahan katun sendiri bersifat mudah menyerap keringat. Oleh karena itu,
kain satu ini pun memiliki ciri-ciri yang relatif sama seperti katun, yaitu
daya serap tinggi.
Pada umumnya, katun bersifat panas. Apalagi untuk
ketebalan tertentu. Hal tersebut membuat pemakai kepanasan saat dipakai di
siang hari. Maka orang-orang pun tidak betah terhadapnya.
Berbanding terbalik dengan bahan di atas, waffle punya
daya serap lumayan tinggi. Pada sisi lain, bahan ini bersifat dingin sehingga
pengguna tidak kepanasan sewaktu dipakai di pantai atau tempat lainnya.
2. Tebal
Karena terbuat dari katun, ciri khas lain kain bahan
waffle adalah tebal dari segi kain. Buat spesifiknya masih belum diketahui
berapa. Yang terpenting lebih tebal ketimbang rayon, satin, baby terry dan lain-lain.
Dengan ketebalan ini, siapapun yang menggunakannya
akan terasa lebih hangat. Meski demikian, justru tidak akan membuat pemakai
kepanasan. Sehingga cocok dipakai dalam keadaan apa saja, termasuk saat liburan
ke dataran rendah.
3. Variasi motif banyak
Ibu-ibu biasanya suka pakaian bermotif. Itu menambah
nilai keindahan pada suatu baju, apalagi bila dipadukan dengan warna-warna lain
yang menarik.
Dengan menyukai hal demikian, sebaiknya Ibu-ibu
membeli pakaian berbahan dasar waffle. Sebab di luaran sana, banyak produsen
yang mengeluarkan produk ini dengan variasi motif melimpah. Dijamin buat semua
orang yang melihatnya tertarik.
Contoh Barang - Barang
dari Bahan Waffle
Memang, kain bahan waffle itu memiliki kelebihan
kepada para pemakainya. Hal tersebut membuat permintaan akan kain ini
meningkat. Untuk menarik pembeli, para produsen memproduksi barang-barang
berbahan dasar demikian. Contohnya adalah:
1. Handuk
Pada umumnya, handuk terbuat dari katun karena
memiliki daya serap tinggi ketimbang bahan lain yang ada di masyarakat.
Pada sisi lain, ada pula badan usaha yang menjual
handuk dari jenis bahan waffle ini. Tentu dengan harga yang
sedikit mahal, mengingat waffle termasuk ke salah satu jenis kain yang mewah di
dunia.
2. Daster mewah
Di Indonesia sendiri, belum ada perusahaan yang
memproduksi daster dari bahan ini. Lagi-lagi, harga yang mahal jadi penyebab
utamanya.
Namun di luar negeri sana sebut saja Amerika Serikat, ada
beberapa perusahaan yang memproduksi daster dari waffle. Tentu harganya
selangit dan hanya orang dari golongan tertentu saja yang dapat membelinya.
3. Jubah Waffle
Selain dua hal di atas, bahan waffle pun sering
dipakai untuk pembuatan jubah. Dengan tekstur yang unik tersebut membuat jubah
terlihat lebih elegan. Otomatis siapa saja orang yang melihatnya pasti minat
untuk membeli.
Posting Komentar
Posting Komentar