Pengertian dan Perbedaan Sablon dan Printing

Posting Komentar

perbedaan sablon dan printing
perbedaan sablon dan printing

Perbedaan Sablon dan Printing - Kaos menjadi salah satu pakaian yang sering digunakan dalam keadaan santai. Dengan bahan pakaian yang berkualitas akan membuatnya menjadi terasa nyaman saat digunakan. Jika kita membeli kaos, pada bagian depan atau belakang biasanya terdapat berbagai jenis desain yang membuat pakaian ini menjadi menarik. Tentunya kaos bergambar juga akan membuat anak - anak menjadi tertarik untuk menggunakannya. Di beberapa tempat Anda bisa meminta membuat desain Baju sesuai keinginan. Cara dalam peneraan gambar pada baju ini biasanya disebut dengan sablon.

Sablon baju yang tepat akan membuat gambar menjadi tahan lama. Selain itu kualitas dari gambar juga akan dipengaruhi oleh tipe kain dan juga jenis dari tinta yang digunakan. 

Berbicara tentang peneraan desain gambar pada kain, terdapat 2 jens cara yang bisa digunaka adalah sablon dan digital printing atau dikenal sebagai sablon digital. Selanjutnya kita akan membahas tentang perbedaan sablon manual vs sablon printing. 

Perbedaan Sablon Manual Vs Sablon Printing

1. Sablon Manual

Sablon printing merupakan teknik pertama yang ditemukan untuk menerakan berbagai macam desain pada kaos. Teknik ini mulai masuk di Indonesia pada awal 2000an dan hingga saat ini masih banyak digunakan. Bisa dibilang ini merupakan cara konvensional dalam membuat gambar pada kaos. Penggunaan warnanya juga sangat terbatas untuk mengurangi biaya produksi. Alat yang digunakan yaitu screen sablon dengan berbagai ukuran, rakel, coater, meja sablon hingga pengering sablon. Caranya memang terlihat rumit namun hasilnya akan sangat berkualitas.

2. Sablon Printing

Sablon printing merupakan teknik peneraan gambar / desain pada kain menggunakan cara yang modern. Cara ini terlihat lebih mudah dan dapat mengunakan warna yang tidak terbatas. Sablon printing trlah begitu cepat dan saat ini terdapat berbagai cara dalam sablon printing seperti sablon DTG (Direct To Garmen), Sablon Polyflex, Transfer Paper, Sublimasi, Ruber Transmax dan Duracotton. Semua proses ini membutuhkan komputer beserta priter khusus kain yang harganya cukup mahal. Namun, efisiensi dari penggunaan sablon modern ini sangat baik. 

perbedaan sablon manual dan printing
sablon manual

Kelebihan dan Kekurangan Sablon Manual

Keunggulan Sablon Manual

  1. Kualitas sablon sangat bagus
  2. Warna tahan lama
  3. Alat yang digunakan lebih murah
  4. Mudah digunakan dalam jumlah banyak 

Kekurangan

  1. Warna sulit disesuaikan
  2. Membutuhkan waktu yang lama
  3. Tidak direkomendasikan untuk membuat satuan
  4. Ukuran gambar susah disesuaikan 

Keunggulan dan Kekurangan Sablon Printing 

Kelebihan Sablon Printing

  1. Lebih efektif dan efisien
  2. Mudah untuk membuat sablon satuan atau lusinan
  3. Dapat mengkombinasikan berbagai warna
  4. Lebih ramah lingkungan
  5. Hasil gambar detail dan halus 

Kekurangan Sablon Printing

  1. Rata - rata kualitas sablon lebih cepat rusak
  2. Warna mudah luntur
  3. Harga alat mahal
  4. Khusus untuk jenis sablon DTG harga produk akan lebih mahal
  5. Untuk mesin DTG hanya bisa digunakan untuk jenis kain tertentu 

Kesimpulan

Perbedaan sablon dan printing terletak pada alat serta proses pembuatannya. Jika dilihat secara langsung tidak ada perbedaan yang menonjol. Namun, secara umum kualitas dari sablon manual mampu bertahan dalam waktu yang lama.

Related Posts

Posting Komentar