Mengenal Bisnis Thrift Shop dan Cara Memulai

Posting Komentar

Mengenal Bisnis Thrift Shop dan Cara Memulai
Mengenal Bisnis Thrift Shop dan Cara Memulai

Mengenal Bisnis Thrift Shop dan Cara Memulai - Thrift Shop makin digemari oleh banyak orang saat ini khususnya kalangan muda yang ingin tampil trendy dengan harga yang terjangkau. Bisnis Thrift Shop memberikan pilihan kaum muda berbagai barang import dengan harga yang murah. Saat ini banyak online shop yang menjual berbagai barang thrift dengan harga yang kompetitif. Untuk mengetahui lebih lengkap dan lebih mengenal bisnis thrift, berikut ulasannya. 

Apa itu Bisnis Thrift?

Bisnis Thrift Shop
Bisnis Thrift Shop

Bisnis thrift merupakan bisnis yang menyediakan berbagai macam barang branded seperti pakaian, tas, sepatu, topi dan berbagai perlengkapan fashion lainnya. Sebagian besar barangnya merupakan barang bekas pakai (second) yang berasal dari luar negeri (barang import). Walaupun dikenal sebagai barang bekas pakai, thrift memberikan kualitas yang cukup bagus bahkan ada beberapa barang hampir menyerupai barang baru. Ini dikarenakan barang import yang telah sampai di penjual akan dilakukan sortir dan pembersihan untuk menjaga kualitas barang yang akan dijual. 

Jika kamu mengira ini adalah bisnis baru, sebenarnya busnis thrift ini telah ada 1 dekade terakhir. Walaupun dahulu telah dijual dengan harga yang sangat murah,  peminatnya sangatlah sedikit. Beberapa tahun ini, thrift telah berkembang sehingga peminatnya jauh bertambah. Ini juga disebabkan karena kebutuhan akan fashion kawula muda yang cepat berganti. Tentunya akan sangat membantu bagi Anda yang selalu update akan perkembangan fashion. 

Baca Juga: Perbedaan Thrift dan Preloved

Cara Memulai Bisnis Thrift

Bagi Anda yang yang ingin memulai bisanis thrift, berikut ini beberapa hal yang harus diperhatikan.

1. Tentukan Business Plan

Bisnis Plan menjadi pondasi dalam membangun sebuah bisnis. Didalamnya menyangkut tentang bagaimana bisnis Anda akan berjalan dan berkembang. Disini harus disiapkan berapa banyak dana yang akan disiapkan, siapa target konsumen, serta barang apa saja yang akan dijual. 

2. Cari Supplier

Supplier ini nantinya akan sangat berpengaruh terhadap kualitas barang dijual. Anda harus cermat dalam menilai setiap supplier baik kualitas maupun harga yang ditawarkan. Supplier ini bisa didapatkan melalui online maupun offline. Salah satu supplier offline yang menyediakan barang thrift adalah Pasar Senin Jakarta. Biasanya barang seperti ini merupakan barang second yang berasal dari Malaysia yang dikirim melalui Batam. Jika inginkan melalui online maka Anda tinggal mencari di internet dengan keyword supplier thrift. Di media sosial juga banyak yang menawarkan untuk pembelian dalam jumlah besar. Untuk mendapatkan harga yang murah, bisa membeli barang thrift dari supplier berupa barang yang masih didalam karung. Setiap karung ditandai dengan berbagai huruf untuk membedakan jenis dari barang. Karena seperti membeli kucing dalam karung, perlu dipastikan review pembeli sebelumnya agar Anda tidak kecewa dengan barang yang didapatkan.

3. Sortir Barang

Setelah mendapatkan barang untuk membuka usaha, selanjutnya adalah sortir barang sesuai dengan jenis dan kualitasnya. Karena ini merupakan barang second, perlu juga untuk dilakukan pembersihan agar barang yang dijual ke konsumen dalam keadaan bersih dan steril. 

4. Membuat Brand

Agar lebih mudah dikenal dan diingat masyarakat, buatlah nama dan logo untuk branding dari setiap barang yang dijual. Branding ini nantinya juga akan digunakan dalam membangun sarana promosi. Dan yang harus diperhatikan, buatlah brand yang berbeda, unik serta selaras dengan bisnis yang dijalankan.

5. Tentukan Lokasi

Lokasi ini sebagai homebase bisnis yang dijalankan. Tentunya orang akan lebih mengenal dan lebih mempercayai sebuah brand jika memiliki lokasi yang valid. Lokasi ini dapat dijadikan sebagai tempat menyimpan produk sekaligus menjual secara offline. Pilih lokasi yang strategis, misalnya dekat dengan lokasi yang menjadi target konsumen.

6. Membuat Sarana Promosi

Promosi merupakan suatu cara agar brand dikenal oleh masyarakat. Media utama dalam promosi saat ini adalah media sosial seperti instagram, facebook serta tiktok. Buatlah akun di berbagai media sosial dengan nama dan logo yang sama. Foto produk dengan backgroud yang menarik. Tambahkan juga diskon dalam setiap promosi agar konsumen lebih tertarik. Selain itu, Anda bisa mengikuti thrift event yang sering diadakan di kota besar. Selalu update media sosial dalam setiap event yang diikuti.

7. Survei Kompetitor

Dalam bisnis, pasti semua memiliki kompetitor yang menjalankan bisnis serupa. Untuk memenangkan dalam persaingan, Anda perlu mengamati keunggulan dalam setiap kompetitor baik harga maupuk kualitas dari kompetitif. Harga yang bersaing akan menjadi tombak dalam dunia bisnis. Lakukan analisa dari setiap kompetitor untuk mendapatkan peluang agar Anda selalu berada satu langkah didepan. 

Jenis Produk Thrift Shop

Barang apa saja yang bisa disiapkan dalam membangun bisnis thrift shop? Sebagian besar dari produk thrift shop ada barang yang berkaitan dengan fashion salah satunya adalah pakaian. Selain pakaian ada juga barang lain jaket, sepatu dan sebagainya. Selengkapnya kita bahas di bawah.

1. Outwear

outwear thrift shop
outwear thrift shop

Outwear adalah pakaian yang di desain untuk dijadikan pelapis luar. Mulanya digunakan sebagai penghangat tubuh, namun saat ini lebuh ditujukkan ke tampilan. Ada banyak jenis outwear yang bisa dijadikan sebagai produk thrift, contohnya adalah jaket kulit, sweat, coat, jaket denim dan banyak lagi sejenisnya. 

2. Penutup Kepala

hat thrift shop
hat thrift shop

Jika kita bayangkan penutuo kepala pasti akan tertuju ke topi. Dalam pembahasan yang lebih luas, penutup kepala yang dapat dijadikan produk thrift dapat berupa topi, bandana, ataupun aksesoris lainnya seperti headpiece. Aksesoris seperti ini sangat digemari kalangan muda apalagi dengan adanya produk yang memiliki nama brand terkenal.

3. Pakaian Atasan

kaos thrift shop
kaos thrift shop

Kaos merupakan pakaian santai yang sering digunakan oleh kalangan muda. Selain itu untuk tampil lebih rapi bisa juga menggunakan kemeja. Kaos dan kemeja ini sering dijumpai di setiap market thrifr. Dan penggunaanya akan sangat cocok untuk dikombinasikan dengan outwear. Kaos menjadi salah satu produk potensial untuk bisnis thrift shop.

4. Celana

celana thrift shop
celana thrift shop

Jenis celana sangat bervariasi, mulai celana pendek, celana panjang, celana kain hingga yang paling dicari adalah celana jeans. Banyak merek terkenal seperti denim dan produk premium lainnya yang menjadi target konsumen untuk tampil fashionable.

5. Sepatu

sepatu thrift shop
sepatu thrift shop

Saat ini harga sepatu dari brand terkenal masih terbilang tinggi untuk sebagian kawula muda. Dengan adanya thrift, mereka dapat mendapatkan sepatu branded seperti nike, adidas dan sebagainya dengan harga yang sangat terjangkau. 

6. Jam Tangan

jam tangan thrift shop
jam tangan thrift shop

Alih-alih membeli barang kw, thrift dapat menjadi pilihan untuk mendapatkan barang dengan kualitas jam tangan premium. Siapa sih ya g gk mau memakai jam tangan asli merek fossil hingga rolex dengan harga miring. Pasti barang ini akan menjadi target selanjutnya.

7. Dress

dress thrift shop
dress thrift shop

Bagi wanita tak perlu khawatir, beberapa produk thrift juga disiapkan khusus untuk wanita. Dress dengan kualitas premium dengan brand terkenal tentunya akan meningkatkan rasa percaya diri seorang wanita. Soal ukuran memang akan sangat terbatas untuk dress, namu. Tak perlu khawatir dengan sedikit biaya tambahan kamu bisa ke penjagit untuk menyesuaikan ukuran.

8. Tas

tas thrift shop
tas thrift shop

Aksesoris yang paling terlihat menarik sebagai sebuah barang bermerek adalah tas. Banyak tas yang memiliki merek terkenal dalam market thrift. Tas yang menempel pada tubuh tentunya akan mudah dilihat orang lain, apalagi jika tas tersebut memiliki logo yang familiar.

Produk Potensial Bisnis Thrift Shop

Untuk mengetahui produk potensial tentunya harus didasarkan dengan survei dari target konsumen dalam bisnis. Kita harus bisa menyesuaikan dengan kebutuhan serta perkembangan trend. Namun untuk saat ini, jika target konsumen adalah remaja maka yang paling memberikan peluang dalam bisnis thrift shop adalah pakaian seperti outwear, dress, kaos serta celana.

Penutup

Bisnis thrift shop merupakan bisnis yang dapat dibilang menjanjikan untuk saat ini. Trend ini banyak di sukai oleh kalangan anak muda yang sangat terbuka akan media sosial. Ini menjadikan media sosial menjadi alat utama dalam mengembangkan bisnis thrift. Sisi positif dari bisnis thrift adalah kita mampu memberikan barang berkualitas dengan hargan harga yang terjangkau dan ikut serta dalam mengurangi sampah pakaian global. Dalam membangu bisnis thrift shop perlu diperhatikan arah bisnis serta trend yang sedang berlangsung. Bangun pondasi kuat agar bisnis tidak mudah tergeser oleh kompetitor.

Nah, bagaimana dengan penjelasan bisnis thrift shop diatas? Apakah membuat Anda semakin semangat? Semoga bisa membantu untuk Anda yang baru merintis bisnis thrift shop.

Related Posts

Posting Komentar